Pengemis dan gelandang juga berhak mendapatkan penghidupan yang layak

Pengemis di Jalan Braga

Bandung(19/10) – Berkunjung kekota pariwisata satu ini kurang lengkap rasanya ketika tidak berkunjung ke “Jalan Braga”, Jalan Braga adalah nama sebuah jalan utama di kota Bandung. Jalan ini cukup dikenal sejak masa pemerintahan Hindia-Belanda. Sampai saat ini nama jalan tersebut ditetapkan sebagai salah satu maskot dan obyek wisata kota yang dikenal sebagai Parijs van Java.

                Sayangnya, tempat yang menjadi icon Kota Bandung itu dirusak dengan pemandangan para pengemis dan gelandangan yang duduk diemeperan pertokoan. Lantas apa peran pemerintah dalam mengatasi permasalahan para gelandangan dan pengemis di objek wisata kota yang banyak dikunjungi wisatawan lokal hingga mancanegara itu?

            Terkait dengan gelandangan dan pengemis itu, dikaitkan dalam peraturan Negara dimana dalam Undang-Undang Dasar 1945 yang terdapat  pada pasal 34 ayat 1, dengan bunyi : “Fakir miskin dan anak - anak terlantar dipelihara oleh Negara “

  Dari hal diatas, sebaiknya perlu perhatian dan penanganan khusus yang harus dilakukan oleh pemerintah dalam hal pengemis dan gelandangan. Pasal diatas juga menegaskan bahwa mereka juga harus mendapatkan penghidupan yang layak sebagaimana yang tertera didalam pembukaan UUD 1945.

            Disisi lain, permasalahan diatas juga harus dituntaskan demi tercipta suasana yang aman dan nyaman bagi para pelancong dan untuk membuat citra atau penilaian yang baik  bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Bandung.

foto pengemis dan turis yang berada di Jalan Braga Bandung